Sunday, June 15, 2014

Tips Membuat Dadar Jagung

Dadar jagung terasi
Membuat perkedel jagung a.k.a dadar jagung gampang-gampang susah. Apalagi bagi yang baru belajar masak, seringnya rusak karena hancur sewaktu di goreng. Berikut tipsnya, bagaimana agar perkedel jagung enggak hancur saat digoreng, dan tidak mengurangi rasa gurih dari perkedel jagung yang dibikin.
  1. Dengan adanya tekhnologi blender sebagai penghancur bahan dan bumbu makanan membuat orang malas mengolah manual. Seperti halnya perkedel jagung, memang lebih cepat dan mudah hancur ketika melumat biji jagung muda menggunakan blende, tetapi kelemahannya tidak bisa disesuaikan tingkat kehancurannya. Lebih baik diuleg biasa menggunakan ulegan dan cobek, tekstur adonan perkedel jagung yang agak-agak kasar menambah rasa gurih dari perkedel jagung meski tanpa memakai vetsin.
  2. Tekstur jagung memang tak mudah menyatu ketika digoreng, sehingga harus ada pengikatnya. Ada dua cara untuk mengikat adonan jagung agar tidak pecah. Yang pertama menggunakan telur, tetapi penggunaan telur dapat mengurasi rasa original dari perkedel jagung, karena kalah dengan rasa gorengan telur. Agar tak mengurangi rasanya, gunakan tepung, bisa tepung beras atau tepung terigu, kalau tepung kanji aku belum pernah mencoba. Tetapi yang paling pas menurutku menggunakan tepung terigu. Dijamin enggak bakal pecah.
  3. Saat menggoreng, dan agak setengah matang, pipihkan bentukan bola-bola jagung menggunakan sutil. Hal ini agar dadar jagung matang merata, enggak mentah tengahnya. Atau bisa disiasati dengan membuat bola-bola yang lebih kecil.
  4. Gunakan api kecil saat menggoreng dadar jagung, agar jagung tidak cepat gosong. Api besar juga menyebabkan panas tidak merata dan jagung mentah di tengahnya.
Itulah empat tips yang aku praktekkan saat membuat dadar jagung ini, selamat mencoba :D

13 comments:

  1. dadar jagung atau yang sering di sebut perkedel ini memang mantap untuk di santap dengan nasi :D

    ReplyDelete
  2. salah satu makanan favorit anak2 niiih..aku juga senengnya pakai cobek..makanya kemana pun pergi, pasti bawa cobek hehe..

    ReplyDelete
  3. Wah. cucok ni mba, Dhe tiap buat dadar jagung selalu keras. Bingung -_-
    Tq ya utk tipsnya

    ReplyDelete
  4. Bener, Mbaaaak.. Banyak yang lebih suka blender ya, padahal kalo ngulek tuh lebih enak dan teksturnya ngga rusak, menurut ku.

    ReplyDelete
  5. aku suka dadar jagung,ibuku suka ditambah sama kelapa parut muda mbk,krenyes2 gitu hehe

    ReplyDelete
  6. Nyammmm .....ples nasi jagung, ples sambel mentah, ....sruuupttt *pagi-pagi ileran

    ReplyDelete
  7. Favorit anakku dadar jagung

    ReplyDelete
  8. Oh jadi sama saja toh perkedel jagung dan dadar jagung. Aku baru tahu istilahnya, dadar jagung...

    ReplyDelete
  9. wuuiih.. mpas neeh baca postingannya siang-siang gini. pas bikin ngiler hho...

    ReplyDelete
  10. Mak, aku pake tepungnya dikit aja, biar nggak terlalu berair dan adonan bisa dibentuk bundar. Nggak usah tambah air, krn jagung n sayur nanti akan cair sndiri. banyakin jagung sama sayurnya. Jagung diuleg biar nggak halus-halus banget. Campur telur 1 butir aja. Pas mau digoreng bentuk pake sendok. Jadi deh bunder2 bagus ^^

    ReplyDelete

Thanks for comming and no spam please

Follow
My twitter @ununtriwidana
My Instagram @nunuelfasa

Feel Free To Follow My Blog