Wednesday, March 14, 2012

Perjalanan Pena ke Sekolah Part III : Pra Acara Di Tengah Pertumbuhan Sekolah


Untuk part 1 bisa baca di sini dan part 2-nya ada di sini

Banner yang seharusnya di pake tapi enggak jadi :D

  Sampai di sekolah saya celingak-celinguk kayak ayam kalkun nyari mangsa, berharap ketemu seseorang yang sudah ada janji dengan saya. Gag mungkin juga kan saya langsung nyelonong ke anak-anak yang lagi latihan pramuka, lagian saya sudah tidak tahu lagi kelas mana yang di gunakan untuk latihan. Sementara kelas yang biasanya jadi langgangan tempat latihan pramuka kini kosong melompong tapi bukan gigi ompong. Smuanya bertumbuh dan berubah.
11 tahun silam dengan sekarang perubahan yang melintas dipikiran saya lebih dari tujuh puluh persen. Mulai dari bangunan-bangunan di sana-sini banyak yang asing dan baru, taman-taman sampai dengan ruang guru, kepala sekolah dan TU yang sekarang berada di tengah lapangan. Ya, dulu di tengah-tengah sekolah kami ada semacam lapangan rumput tempat kami upacara, senam pagi, olahrahga; lari, voley, sepak boal jadi satu disana. Rupanya lapangan rumput kini pindah ke belakang sekolah dan disulap jadi bangunan tersebut plus lapangan voley di depannya gedung.
Semakin kebelakang saya mendapati ruang kelas tempat belajar saya dulu ketika kelas dua. Dulunya kelas saya ada di tengah deretan kelas bagian utara bersama dua kelas lain, kelas II-4, II-5 dan I-1. Dan termasuk deretan gedung sekolah yang berbatasan dengan lahan pertanian sebelum warungnya pak Jupri, pemilik kantin sekolah. Namun, sekarang adalagi bangunan baru di belakangnya, sehingga ruang kelas saya tidak lagi paling belakang. Ah, jadi seperti mengingat kembali masa-masa saya SMP dulu.
Bukan hanya di bagian utara dan tengah saja, pertumbuhan yang saya lihat hampir menyeluruh ke semua penjuru, barat, selatan dan paling banyak saya temukan gedung baru di sebelah timur.
Setelah menemui Jaka, saya langsung menuju TKP yang rupanya anak-anak memang sedang latihan PBB di lapangan belakang. Saya samperin untuk sedikit ngobrol tentang latihan mereka. Karena bukan acara yang formal sayapun mengajak mereka duduk lesahan beralas tikar rumput. Ini adalah posisi yang paling saya suka setelah penjelajahan panjang dulu, duduk dan beselonjor diatas rumput untuk mendapatkan materi dari kakak Pembina. :D enggak melulu di kelas. Inti acaranya hanya sekedar menyapa mereka dan memperkenalkan diri saya sebagai alumni Dewan dulunya. Ih PD ya :D hihihihi sambil sesekali saya praktekkan ilmu konsentrasi dari blognya dek Rurin disini yang ternyata saya hanya hafal bagian pertama, meski berantakan dan Cuma saya praktekkan satu itu tidak mengurangi sedikitpun keceriaan mereka setelah mereka sadar salah mengucapkan air jadi susu. :D
Seperti biasa acaranya pun berakhir dengan foto bersama, dan berasalaman untuk berjumpa lagi esoknya :D [bersambung]




2 comments:

  1. kunjungan gan.,.
    bagi" motivasi.,.
    fikiran yang positif bisa menghasilkan keuntungan yang positif pula.,..
    di tunggu kunjungan balik.na gan.,.,

    ReplyDelete
  2. wah kyaknya lagi sibuk ya bu,,, sampai lupa gak ngup-date,,

    ReplyDelete

Thanks for comming and no spam please

Follow
My twitter @ununtriwidana
My Instagram @nunuelfasa

Feel Free To Follow My Blog