Wednesday, April 02, 2014

Sensasi Joss Wedang Areng

Kopi Joss alias Wedang Areng kepunyaan suami

Wedang Areng. Wedang sendiri merupakan minuman seduhan air panas mongah-mongah (uap), dalam artian air mendidih bukan sekedar hangat doang. Tetepi dalam konteks Wedang Areng, merupakan seduhan kopi hitam. Sementara areng sendiri adalah arang, yang merupakan sisa pembakaran tidak sempurna dari kayu, berbentuk gumpalan-gumpalan kayu hitam. Arang inilah bahan penguat aroma dari kopi yang meninggalkan sensasi Joss bagi penikmatnya.

Sebelum digunakan arangnya harus dibakar terlebih dahulu sampai membara, kemudian baranya yang menyala merah dimasukkan dalam seduhan wedang. Namun, tidak serta merta begitu saja bara arang langsung dapat digunakan. Perlu diketahui, dalam proses menyalakan arang agar menjadi bara, kadang kala perlu bantuan segala macam bahan bakar, bisa bensi atau minyak tanah. Nah, kandungan minyak inilah yang harus dihilangkan terlebih dahulu. Tentu saja sebagai penikmat kopi tak ingin bau menyengat dari minyak mengganggu aroma kopi, apalagi bisa berpengaruh bagi kesehatan. Sehingga perlu ditunggu bara arang menyala lebih lama baru kemudian digunakan.

Bunyi Joss yang keluar ketika bara arang dimasukkan kopi inilah yang membuat wedang ini juga disebut sebagai Kopi Joss. Tapi bukan itu sensasi yang dimaksudkan. Bagaimanapun kenikmatan kopi itu akan sangat terasa ketika dalam keadaan panas mongah-mongah. Aromanya yang menguar melalui kabut-kabut putih uap panasnya saja sudah menggelitik hidung untuk segera diseruput. Nah, bara arang inilah sebagai penguat rasanya.

Kadang kala ada kopi yang baunya lebih enak daripada rasanya ketika diminum. Dengan bara arang membara berwarna merah menyala yang entah berapa ratus derajat panasnya, kopi yang tadinya sudah panas menjadi lebih panas dan terjadi penguatan rasa. Jika pernah mencicip, arang itu rasanya sepat/sepet. tetapi justru menimbulkan sensasi trecep-trecep ketika sudah beradu dengan kopi. Konon katanya Wedang Areng atau Kopi Joss ini memiliki khasiat untuk menetralisir asam lambung dan meningkatkan stamina. Sangat berbeda dengan kopi biasa dan cocok sekali bagi penikmat kopi hitam pekat dan penyuka rasa pahit. 

Nah, bagi yang ingin menikmati sensasi Joss wedang areng ini tidak susah-susah amat. Biasanya menjadi satu paket dengan menu makanan angkringan, yang konon sangat erat kaitannya sebagai tempat nongkrong, seperti hal kopi biasanya sebagai teman nongkrong. Di Sidoarjo sendiri Wedang Areng dapat ditemukan di Angkringan Begog, tepat di depan Alun-alun Sidoarjo dan di samping Indomaret Ahmad Yani. Lebih seru dan Joss lagi jika menimatinya rame-rame bersama keluarga, pasangan atau teman nongkrong lainnya. Selamat menikmati Wedang Areng.

21 comments:

  1. Hampir tiap hari aku juga minum kopi, Mbak Nunu. Tapi pakai campuran kepulaga sebagai penguat rasa, bukan arang. hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mas luthfie.. Kopi campur kapulaga? Hem baru dengar aku

      Delete
  2. Kalo ngopi sich kerjaan saya Mbak, tapi kalo pake arang blum pernah coba nich, jadi pngen hehe..

    ReplyDelete
  3. ahhh, pakai arang? baru tahu...berarti penderita lambung, cocok mengkonsumsi minuman ini, ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. @mas ione.. iya efektif menetralisir asam lambung

      Delete
  4. kok saia baru tahu kalau ada yang namanya wedang areng

    ReplyDelete
  5. kok aneh ya namanya, jadi pengen nyoba sensasinya....

    ReplyDelete
  6. Kalo di Jogja, kayaknya yg paling terkenal itu yang di deket Tugu. Banyak wisatawan yg main ke sana, makanya di sana selalu ramai.

    Btw, sudah hampir 16 tahun saya tinggal di Jogja, tapi belum pernah nyobain kopi jos di sana, hahaha....

    ReplyDelete
  7. Penasaran rasanya seperti apa ya.. pastinya pahiiiiit bgt. Sayangnya saya tdk suka kopi pahit

    ReplyDelete
  8. Di Jogja juga ada wedang Joss. Tapi belum pernah nyoba, masih meragukan kebersihan anglonya heheee.... Mungkin kalau ketemu angkringan yang bersih pengin nyoba juga

    ReplyDelete
  9. Wah saya jadi penasaran nih pingin mencoba gimana rasanya wedang areng tapi dimana ya?

    ReplyDelete
  10. Waktu ke jogja dulu, temen sempet pesen ini dan saya penasaran terus nyobain tapi enak sih emang :D

    ReplyDelete
  11. waduh adoh banget sidoarjo. Mungkin saya bisa coba sendiri di rumah dengan kayu bakar yang ada xixixixi, atau malah lebih banyak arengnya daripada kopinya

    ReplyDelete
  12. jadi kepingin mencicipi kopi rasa arang ini,,,sekalian mau tahu rahasianya bagaimana cara menghilangkan aroma bahan bakar yang digunakan buat membakar arang ini.....keep happy blogging always...salam dari Makassar :-)

    ReplyDelete
  13. Kalau sumatera barat wedang kurang terkenal mbak, disini lebih Joss Kawa. Seduhan dari daun kopi. :)

    ReplyDelete
  14. Jadi pengen minum wedang areng ini.

    ReplyDelete
  15. Pernah melihat liputannya di salah satu acara kuliner di televisi, mbak. kalau sudah menyangkut kopi, ampun, saya nyerah dah. hanya mau ikut melihat nikmatnya nyeduh saja, tanpa ikutan minum. hhehe.

    ReplyDelete
  16. Hiks, kopi aja belum doyan. Apalagi kalau ditambah arang, koq jadi gimanaa gituu.

    Sidoarjo ada2 aja ah. Hahaha

    ReplyDelete
  17. di jogja ini sebenarnya banyak banget angkringan bertebaran, tapi aku kok belum pernah ya nyobain kopi joss..

    ReplyDelete

Thanks for comming and no spam please

Follow
My twitter @ununtriwidana
My Instagram @nunuelfasa

Feel Free To Follow My Blog