Monday, December 29, 2014

Telinga Bengkak Saat Hamil

Ibu hamil memang rawan dengan berbagai gejala kesehatan. Tapi tidak bisa dipastikan karena masing-masing ibu hamil memiliki keluhan berbeda. Bahkan dalam beberapa kali hamilpun, seorang ibu hamil busa mengalami gejala dan keluhan berbeda dengan kehamilan sebelum-sebelumnya. Sehingga aku sangat berhati-hati dalam menjaga kehamilan, apalagi suamiku yang begitu protek tak memperbolehkan aku banyak kerja. Tetapi tetap saja yang namanya keluhan ibu hamil tidak bisa dihindari sejak awal kehamilan, mulai dari sakit gigi, batuk, pilek, sakit punggung, dan yang akhir-akhir ini aku alami, telinga rasanya nyeri sekali. Apakah ada hubungannya sakit telinga saat hamil?

Sejak hamil aku kerap sharing dengan beberapa teman yang aku percaya ketika mengalami keluhan kehamilan. Beberapa memang ada yang mengalami hal sama tetapi untuk satu keluhan ini teman-teman yang aku tanyai tidak ada yang mengalami. Begitupun yang aku dapat dari dr. Boedi Sp.THT yang praktek di RS. Muhammadiyah Sepanjang Sidoarjo. Jadi aku menyimpulkan mungkin tak ada hubungannya antara hamil dan sakit telinga. Kalaupun ada sangat jarang, sedikit, atau mungkin saja pas kebetulan sakitnya saat hamil. Jika diingat, beberapa bulan lalu aku pernah mengalami hal sama, telinga bengkak. Bisa jadi penyebab bengkaknya telingaku disebabkan oleh:
  1. Terlalu sering tidur miring ke kanan. Selain sunnah Rasul tidur miring ke kanan, aku juga lebih nyaman meskipun kata beberapa sumber ibu hamil lebih baik tidur miring ke kiri. Kalau kata bidan tidak masalah tergantung kenyamanan si ibu hamil. Jadi saking seringnya tidur miring kanan tau-tau paginya daun telinga sakit karena terlipat. Sehingga telinga tidak mendapatkan asupan udara keluar masuk yang seimbang.
  2. Telinga pernah kemasukan air dan tidak bisa hilang dengungnya sampai waktu lama. Bisa jadi air yang masuk tidak steril karena nggak lama setelah itu telingaku jadi sering gatal.
  3. Karena tidak nyaman dengan telinga gatal, pernah kukorek dengan cotton bud. Meski kupikir bersih nyatanya setelah kukorek beberpa kali jadinya bengkak dan sakit nyeri ampun deh.
Meski sudah mengindikasi sejak awal tetap saja aku was-was takut berpengaruh pada janin ini. Karena sakit nyerinya kadang sampai kebawa ke perut. Takut dedeknya ikutan stress. Akhirnya aku bawa deh ke THT. Meski setelah itu aku agak menyesal karena di THT cuma dilihat doang sama dokternya. Kupikir pakai dibersihkan kotorannya. Duh, rasanya emang penuh banget telinga ini, kayak ada airnya. Berharap dokter akan menyedot air tersebut. Ternyata cuma dikasih resep doang tentunya yang aman buat ibu hamil.

Bagi ibu hamil yang mengalami hal sama pembengkakan rongga telinga saat hamil bisa mencoba beberapa tips ini:
  1. Radang rongga telinga biasanya diobati dengan obat tetas. Aku biasanya pakai Ottolin. Karena sedang hamil jadi pakai resep dari dokter THT obat tetes telinga yang aman untuk ibu hamil yaitu Sofradex. Karena namanya THT tentu satu jalur bisa jadi obat masuk ke dalam tubuh.
  2. Rasanya memang nyeri di area sekitar telinga. Bahkan gak bisa dipakai tidur miring saking nyerinya. Pijit-pijit halus area sekitar telinga pakai minyak tawon untuk mengurangi nyeri. Kalau kuat bisa pakai balsem. Dan jika masih belum hilang nyerinya baru minum obat penghilang rasa nyeri.
  3. Minum obat penghilang rasa nyeri yang diakibatkan oleh pembengkakan pada rongga telinga. Ternyata paracetamol selain obat penurun panas juga bisa sebagai obat penghilang nyeri. Sepertinya semua merk paracetamol aman dikonsumsi ibu hamil. Karena dokter sempat menanyakan persediaan paracetamol di rumah. Karena enggak punya jadi deh dibuatin resep paracetamol yang merk Dumin sama dokter. Selain paracetamol, asam mefenamat dengan merk Licostan dari bidan sempat aku minum. Sebelumnya indikasinya untuk nyeri punggung, eh ampuh juga buat nyeri telinga. Kayaknya asam mefenamat sih buat nyeri emang, termasuk nyeri gigi. Emang sih karena buat ibu hamil dosisnya emang rendah, jadi cuma bertahan sekitar 5 jam saja.
  4. Rasanya iritasi telinga bukan cuma nyeri. Yang bikin gak betah itu gatal-gatalnya. Pengennya telinga bukan cuma dikorek, sekalian deh dilinggis atau apa biar gatalnya ilang. Tapi eh, daripada makin parah stop korek telinga, hilangkan rasa gatal dengan kompres air hangat. Selain ngebersihin telinga, lumayan buat ngilangin gatal dan cepat ngurangin bengkak.
  5. Usahakan keseimbangan sirkulasi udara telinga. Jangan biarkan telinga tertutup lama oleh earphone atau headset atau karena tidur miring. Aturlah sebisa mungkin ketika tidur miring udara masih bisa keluar masuk telinga baik kiri maupun kanan.
  6. Hindari konsumsi makanan yang bisa memperparah bengkak, seperti ikan laut, telur dan ayam kecuali ayam kampung.
Tips diatas bisa sudah aku coba. Meskipun masih dalam penyembuhan lumayan bisa mengurangi keluhan. Tapi saran aku, jika sudah mencoba dan dalam waktu 3 hari masih nyeri segera periksakan ke THT ya. Semoga bermanfaat dan terimakasih jika ada yang mau menambahkan.

9 comments:

  1. Saya baru mengetahui kabar ini, setahu saya yang bengkak betis pada wanita hamil... Terima kasih di atas perkongsian ini

    ReplyDelete
  2. Mbak Nunu, semoga sehat-sehat aja yah.. :*

    ReplyDelete
  3. info yg bagus mba..kebetulan tetanggaku ngeluhnya macam2 trimester ini..thanks mba :)

    ReplyDelete
  4. semoga cepat sehat ya mba. Emang kalo lagi hamil banyak khawatirnya..semoga nggak kenapa2 ke dede bayi

    ReplyDelete
  5. Orang hamil rentan banget ya mbak sama sakit-sakit begituan? Semoga Mbak Nunu sehat selalu. Saya juga pengen hamil nih Mbak, semoga lekas diberi momongan.

    ReplyDelete
  6. wah ini tips yang tepat untuk saya informasikan untuk istri saya, terima kasih ya mbak :D

    ReplyDelete
  7. Semoga selalu sehat ya mba dan telinganya mudah2an sudah sembuh ya

    ReplyDelete
  8. Bagus tipsnya. Memang Ibu yang hamil sering mengalaminya.

    ReplyDelete
  9. saya hamil 1 bulan nih dan telinga bermasalah, sebelum tau kalau hamil saya ke dr THT dan didiagnosa fungal infection (berjamur) hikss... setelah tau hamil disuruh menghentikan obat anti inflamasi dari dr THT... semoga saya kuat menjalani kehamilan dengan telinga bermasalah :(

    ReplyDelete

Thanks for comming and no spam please

Follow
My twitter @ununtriwidana
My Instagram @nunuelfasa

Feel Free To Follow My Blog