Tuesday, April 08, 2014

Ngunduh Madu

Minggu kemarin kesampaian mudik. Ada mungkin dua bulanan sejak kakak dan istrinya umroh belum mudik. Meskipun kali ini juga enggak sempat mampir ke rumah Madureso. Hiks. Padahal home sick. Apa boleh buat. Waktunya emang mepet, enggak sempat menginap. Berangkat Minggu siang langsung meluncur ke rumah kakak-kakakku.

Pulang dari sana aku mampir ke rumah teman kakakku di dusun Gogor. Masih satu desa dengan Madureso. Lokasinya dekat hutan. Perbatasan tiga daerah. Sebelah selatan hutan Lakardowo Jetis Mojokerto, timurya dengan daerah Mbuku Wringinanom Gresik.

Aslinya ke sana untuk ngambil pagar rumah. Bukan pagar rumah dalam arti sebenarnya. Intinya minta doa supaya rumah kami diberkahi. Gitu deh. Aku juga enggak tahu. Apa kata suami dan kakakku.

Pas kebetulan di rumahnya Pak Fudi, teman kakakku tersebut, lagi panen madu. Pertamanya kaget. Dua bulan lalu pas pertama ke sana enggak ada seliwar seliwer tawon kok ada madu. Emang sih waktu itu malem mungkin tawonnya sudah bobo. Hehehe.

Katanya tawon-tawon tersebut nekan (datang gitu saja) sendiri. Bikin sarang di kolong-kolong atas rumah. Iya rumahnya Pak Fudi ini gedhe banget dan beda dari rumah-rumah di sampingnya. Menurutku kayak Villa tapi belum sempurna. Depannya penuh dengan tumbuhan hias dan bunga-bunga. Bunga-bunga inilah yang berpengaruh mengundang tawon. Ada sampai 13 titik sarang huni tawon di rumahnya.

Sekali panen satu sarang bisa sampai satu botol marjan. Wuih. Banyak juga ya. Itupun belum diambil untuk suguhan tamu. Katanya seringkali kalau ada tamu diambilkan satu emplek (lajur) sarang tawon atau yang disebut royal jelly. Enggak pakai diperas lansung didulit-dulit pakai tangan udah kerasa. Kalau kurang puas dicucup (diserap) langsung sarangnya. Sumpah, ini cara paling nikmat nikmatin madu. Hehehe

Jadilah di sana aku bisa icip madu asli sepuasnya langsung dari sarangnya. Pulangnya dibawakan pula sebotol madu. Hmmm.... Sekali dayung dapat madu pula. Hehehe
Icip madu langsung dari sarang tawon. Maknyuuus
Royal jelly
Sarang Tawon

Monday, April 07, 2014

Pazkul, Pusat Kuliner dan Kongkow Sidoarjo

Spot Pazkul utara tepat di belakang panggung utama
Sekolah, kuliah dan kerja adalah rutinitas siang yang menyita waktu kita. Tak ada salahnya jika malamnya digunakan untuk kumpul bareng teman, baik itu kerja kelompok, belajar bareng, kumpul komunitas maupun sekedar asyik-asyikan bersama rekan. Nah, di Sidoarjo ada tempat menarik yang wajib dikunjungi, Pazkul. Sebuah tempat yang menawarkan enjoying time bagi pengunjungnya.

Seperti namanya Pazkul atau kepanjangan dari Pa(z)ar Kuliner memang dibangun sebagai pusat kuliner yang menyajikan beragam kuliner mulai dari Jawa Timuran sampai kebarat-baratan. Konsepnya yang cozy membuat betah pengunjung nongkrong berlama-lama. Aku paling senang jika ke tempat ini siang hari untuk nulis/ngetik. Udaranya yang sejuk dengan semilir angin dari pepohonan menambah pikiran lebih fresh. Termasuk salah satunya area Wifi gratis.

Jam bukanya memang dimulai dari siang hari, sekitaran pukul 11.00. Tapi enggak semuanya buka, beberapa ada yang memilih buka malam. Karena tempat ini paling diminati ketika malam hari karena ada iringan live musik dari band penyaji yang berbeda-beda. Dan tak jarang beberapa pengunjungpun turut menyumbangkan suara ke panggung utama.

Arealnya yang luas membuat anakpun bebas leluasa bermain. Tetapi disarankan untuk tetap awas terhadap anak-anak saking ramainya pengunjung. Yap, hampir setiap hari tidak pernah sepi. Padahal areal Pazkul ini sudah dibagi menjadi dua bagian, Pazkul Utara dan Pazkul Selatan yang masing-masing areanya juga enggak sempit dan sama-sama ramainya. Apalagi kalau malam minggu.

Kedua Pazkul ini enggak ada bedanya. Hanya dipisahkan oleh sungai. Meskipun terpisah, Pazkul Utara dan Pazkul Selatan terhubungkan melalui jembatan kecil yang dihias lampu. Kalau malam indah banget mirip jembatan-jembatan di luar negeri yang bisa nyala.
Jembatan Pazkul (pinjam gambar dari sini)
Untuk menjangkau Pazkul ini mudah sekali. Letaknya yang berada di samping jalan tol Sidoarjo, tinggal turun di pintu keluar Tol kemudian putar balik tepat di bundaran air mancur. Lurus saja sampai ketemu kemegahan pintu masuk perumahan Kahuripan Nirvana. Yap, Pazkul ini memang satu area dengan perumahannya. Kalau siang enak sendiri. Tetapi jika malam hari disarankan untuk rame-rame dengan keluarga, teman atau bersama pasangan. Dijamin lebih asyik dan seru.

Meja kursinya kayak di pantai ya?

Spot area panggung utama nampak dari jauh
Untuk pengguna gadget tersedia colokan listrik di area Wifi yang berbentuk bundar

Cara Aman Daftar Pasang Baru Listrik di PLN Taman

PLN Rayon Taman - Sidoarjo

Hari gini belum pasang listrik?

Emang yang namanya listrik itu kebutuhan utama meskipun bukan kebutuhan pokok setidaknya listrik itu penting (zaman sekarang). Kita yang baterainya habis butuh listrik. Iya sih ada power bank, power bank kan jug butuh aliran listrik. Hehehe. Mau hiburan televisi juga butuh aliran listrik dan perangkat rumah tangga kebanyakan juga tergantung listrik, seperti kulkas, microwave, ricecooker, bahkan sampai kompor ada yang pakai listrik.

Tempat pendaftaran pasang baru
Beberapa hari yang lalu aku daftar pasang listrik baru untuk kebutuhan rumah tangga. Aku baru tahu ternyata kebutuhan listrik itu dibedakan, ada untuk kos-kosan, home industri, kantor, rumah tangga dan lain-lainnya. Aku butuh pasang listrik baru untuk rumah yang hampir selesai dibangun. Karena rumahku di daerah Bringinbendo, area PLNnya masuk rayon PLN Taman.

Kupikir ribet mekanismenya. Apa-apa kalau cuma dibayangin ya enggak akan tahu. Setelah dicoba gampang banget euy. Enggak pakai perantara kayak dulu. Meskipun sekarang sudah ada tulisan PLN Bersih dan bebas calo ternyata masih banyak juga lho yang nawarin aku membantu pasang listrik baru dengan tarif 1.400.000 (satu juta empat ratus ribu). Sementara kalau pasang sendiri cuma habis 698.000 (Tujuh ratus ribu kembalian dua ribu). Dua kali lipat kan?

Daripada lewat orang mending daftar mandiri saja. Tapi eits, hati-hati ya. Meskipun kita bisa lepas dari calo kita enggak bisa lepas dari yang namanya PEMERASAN. Orang-orang lapangan rawan memeras calon pelanggan PLN. Iya dalam proses pasang listrik di rumah, aku mengalami beberapa kejadian dugaan pemerasan dan penipuan. Ngeri deh, mungkin akan kuceritakan di lain post saja ya. Kali ini aku mau bahas tentang bagaimana proses daftar pasang baru di kantor PLN.

  1. Datang ke kantor PLN terdekat yang melayani area rumah dengan membawa KTP. Enggak usah difoto kopi cukup KTP saja. Karena aku belum pindah alamat di KTP Sidoarjo maka aku bawa KTP mertuaku. Mau bawa KTP suami kelupaan. Yang aneh kok bisa ya tanpa bawa surat kuasa? Ini yang menurutku rawan kebocoran. Bisa saja kan seandainya aku calo dan ngaku itu KTP mertuaku? Ya nggak?
  2. Ruang pelayanan pelanggan di PLN Rayon Taman
  3. Masuk di ruang pelayanan pelanggan. Di dalam sudah ada satpam jaga yang akan memandu kita. Saat masuk aku sudah disodorin nomor antrian yang sebenarnya bisa mencet sendiri. Meskipun aku daftar berdua sama tetanggaku nomor antriannya cukup satu aja. Dafatarnya barengan.
  4. Antri saja tunggu sampai nomor antrian dipanggil. Lumayan sekarang antriannya tidak banyak daripada ketika masih ada calo.
  5. Setelah dipanggil langsung menuju CS (Costomer Service) di sana akan ditanyai untuk apa kebutuhan apa listriknya, berapa dayanya, dan nomor telepon. Tapu ingat, jangan percaya dengan telepon dari provider, PLN biasanya pakai nomor resmi. Apalagi sms PLN tidak ada sms centernya. Hanya call center 123.
  6. Loket pembayaran PLN Rayon Taman
  7. Setelah dapat bukti cetak daftar pasang baru kemudian bayar biaya pendaftarannya sejumlah 698.000 di loket berbeda. Di PLN Rayon Taman berbeda pula ruanganya. Bisa juga dibayar di kantor Pos maksimal 1 bulan dari pendaftaran.
  8. Kemudian PLN akan melakukan survey. Penting diketahui survey ini hanya dilakukan ketika sudah bayar. Jadi pengalamku belum lunas sekalipun aku sudah disurvey, ternyata bukan orang resmi PLN. Aku curiga terjadi kebocoran data PLN yang nanti kuceritakan juga deh ya. Untuk memastika mintalah tanda pengenal atau kepegawaiannya dan tanyakan surat tugas dari PLN. Instansi resmi selalu membawa surat tugas bagi pekerja lapangan. Ini untuk jaga-jaga bila terjadi tindak kriminal. Bila perlu capture semuanya.
  9. Setelah lolos survey, baru akan dilakukan pemasangan. Nah, ini hati-hati. Biasanya saat pemasangan orang lapangan sering (berdasarkan pengalaman beberapa orang) melakukan PEMERASAN berkedok bayar uang untuk beli meteran dan kabel. Padahal semuanya sudah dicover PLN dari biaya 689.000. Jika masih melakukan pembayaran berarti terjadi PEMERASAN dan laporkan PLN.
Nah mudah kan untuk daftar pasang baru mandiri. Ternyata kebersihan PLN itu bukan saja berasal dari orang dalam. Tetapi juga berasal dari kita sendiri sebagaimana kita menghindari hal-hal yang berbau korupsi, suap dan pemerasa. Yuk bantu negara ini jadi bersih.


Saturday, April 05, 2014

Bicara Blog Di Suara Muslim 93,8 FM

Me, Mbak Riri (penyiar), Mbak Yuni, dan Pakde Cholik
On air di  Suara Muslim memang bukan pertama kalinya bagiku. Beberapa kali diundang untuk berbincang kepenulisan. Pernah sendiri dan rame-rame. Tapi Kamis kemarin 03 April 2014 untuk pertama kalinya diundang untuk bicara blog atau lebih tepatnya income dari ngeblog.

Nyadar kemampuan blogku masih minim. Aku mengajak Pakde Cholik. Karena studio maksimum bisa untuk 3 orang, aku ngajak seorang lagi. Dan kepikiran Mbak Yuniari Nukti. Pas tanya Pakde juga ngusulin Mbak Yuni. Langsung kontak via Whats App. Alhamdulillah bisa. Kami janjian ketemu langsung di TKP studio Suara Muslim Surabaya jln. Dinoyo 57 Surabaya. Untuk ancer-ancernya tepat di depan kampus Widya Mandala. Satu area dengan Griya Qur'an, Sham FM di gedung belakangnya.

Oiya, just information. Radio Suara Muslim Surabaya (SMS) ini lebih dikenal dengan Radio Sham FM dari pada SMS FM. Dikarena pengelola radio Suara Muslim adalah PT. Radio Shamsindo Indonusa. Tetapi untuk menyebut pendengarnya dengan Mitra Muslim atau Suara Muslim dengan slogan Radionya; mencerahkan, menyejukkan dan menyatukan.

Radio Sham FM mengudara sejak 30 April 2008 pada frekuensi 93.8 FM dengan coverage area Gerbang Kertosusilo (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo dan Lamongan). Sementara untuk yang di luar area tersebut bisa melalui streaming di www.suaramuslim.net atau bisa juga via android. Melalui aplikasi yang harus di download dulu via App Store atau Google Store dengan kata kunci "Suara Muslim".

Bisa ditebak yang sampai duluan di studio Sham FM adalah pakde baru kemudian aku dan Mbak Yuni.

Saat itu kami siaran bareng Mbak Riri. Oleh Pakde Mbak Riri dipanggil Jeng Riri, seperti biasanya panggilan khas dari Pakde. Hehe. Ini baru pertama dipandu Mbak Riri. Sebelumnya aku pernah siaran dipandu oleh penyiar Sham FM lainnya seperti Mbak Aisyah, Mbak Dina, Pak Kohar, dan Mas satunya lupa aku. Hihi pikun. Padahal kemarin sudah di kasih tahu Mbak Diyah Yamani sang produser, Mas Sabri atau Basri gitu. Ah, lupa deh.

Menurutku siaran kemarin bareng Mbak Riri adalah yang paling seru dari siaran-siaran sebelumnya. Lebih enjoy. Entah karena sudah terbiasa siaran atau emang ada Pakde yang membuat suasana santai dan rileks. Tau sendiri kalau ada Pakde es yang tadinya beku bisa mencair, hihihi. Bisa bebas bicara.

Tetapi ada yang bikin kurang karena terjadi insiden sms trouble. Bagi pengguna indosat, termasuk aku, ngerasain sejak subuh enggak bisa kirim Whats App laporan Odoj. Kepending terus termasuk sms dari Pakde baru terkirim siang. Nah, termasuk sms centernya Sham FM memakai provider indosat. Jadinya sms tanya jawab dari pendengar Sham FM susah masuk. Cuma beberapa dari provider lain dan telepon interaktif.

Obrolanpun masih seputar blog. Bagaimana memulai menulis blog sampai bagaimana blog yang bisa menghasilkan duit.

Untuk memulai menjadi blogger memang harus dimulai dengan membuat blog. Menurutku membuat blog enggak susah-susah amat. Bukan berarti aku sombong dan sudah bisa. Bagi yang gaptek pasti susah sekali. Dan lebih susah lagi jika aku yang menjelaskan melalui ngomong di radio. Mengajari membuat blog harus ada medianya minimal dibimbing. Nah supaya pendengar enggak bingung ketika ada yang bertanya bagaimana cara membuat blog, aku menyarankan untuk googling.

Ya siapa sih yang meragukan kemampuan Mbah Google. Serba tahu bahkan Mbah Google kadang sok tahu hehehe. Seperti yang aku dulu alami mengawali blog ini juga dengan googling dengan menggunakan beberapa kata kunci berikut ini:

Misalnya, bagaimana cara membuat blog detik/blogspot/wordpress/tumblr? Bagaimana cara menambahkan gambar di samping blog? (Dulu enggak tahu namanya widget). Bagaimana cara membuat komentar langsung terlihat di bawah postingan? Bagaimana cara menambahkan video youtube di blog? Dan sebagainya.

Apa-apa yang aku ingin lakukan untuk blogku sebenarnya enggak tahu. Dikarenakan sering blogwalking dan melihat blog-blog yang bagus aku menjadi kepengen ini itu, blogku diginikan digitukan. Sampai sekarangpun enggak pernah bisa dihafal. Kalau mau permak blog ya harus googling dulu.

Kemudian obrolan juga membahas tentang bagaimana blog menjadi sumber duit. Pakde menjelaskan bagaimana asyiknya ketika mendapatkan duit dari adsense melalui western union dan tips lolos pendaftaran adsense. Termasuk juga mendapatkan duit dari review dan menang kontes.

Tetapi yang lebih menarik adalah bagaimana blogger pemula bisa mendapatkan duit dari ngeblog? Tentu yang pertama adalah harus optimasi blog kita terlebih dahulu. Optimasi di sini dalam segala hal mulai dari konsisten untuk update blog sampai dengan memperhatikan tampilan blog supaya menarik. Berkali-kali aku disindir pakde. Blogger bisa membeli kosmetik dan baju mahal setiap bulan, lha kok membeli template yang eye catching sekali doang aja emoh. Hihihi kataku dalam hati, kalau ada gratis ngapain bayar. Wkkwkkw

Dan seperti sebelum-sebelumnya di akhir sesion setiap nara sumber ditanyain statement. Pakde menjawab bahwa niatkanlah ngeblog itu untuk ibadah. Giliran mbak Yuni ternyata masih ngeblank dan langsung beralih ke aku, kalau menurutku. Ngbelog bukan melulu tentang uang. Lebih dari itu ngeblog bisa menjadi terapi jiwa. Uang yang akan senantiasa mengikuti blog kita.

Nah, jadi tambah ilmu. Ilmu buat nara sumber, buat penyiar terutama buat pendengar. Enggak ketinggalan sesion foto-foto. Berikut foto-foto yang tertangkap di my galaxian. Termasuk yang bening karena lainnya ngeblur.
photo bareng penyiar Sham FM
Suasana saat on air

Friday, April 04, 2014

Indonesia Hebat, Negeri Yang Bermartabat

Mari diawali dengan membaca puisi yang saya buat pagi tadi;

Indonesia Hebat, Negeri Yang Bermartabat

Indonesia Hebat
Bukan melulu tentang kuat
Siapa yang menjabat, dengan adu debat
Tapi saling jabat dan peluk erat
Tidak dengan saling sikat

Indonesia Hebat
Dengan pemimpin yang bekerja dengan niat
Segalanya demi rakyat
Dasar kemakmuran menjadi hakekat
Agar tak ada rakyat yang melarat

Kita ini kaya
Dan dari dulu Indonesia itu jaya
Sayangnya kita tak pernah merasa
Memiliki apa yang kita punya
Ribuan pulau
Hutan bakau
Tak pernah terpantau
Hingga asappun merantau

Apakah kita bisa tenang
Melihat si tua kelaparan
Si sakit yang terlantar
Dan si kecil yang butuh pendidikan

Sampai hatikah kita diam
Melihat hewan ditikam
Kekayaan alam dihantam
Sampai manusiapun hampir dirajam

Bagaimana bisa kita tetap tak peduli
Dengan sampah yang setiap hari meninggi
Kali-kali tercemari
Banjir dianggap bencana yang setiap tahun menghantui

Sampai kapan kita selalu saling tuding
Pada bencana yang melanda adalah karma dari dosa
Pada hutan hangus adalah ulah rakyat yang rakus
Pada gunung meletus akibat salah fokus
Pada remaja tawuran menteri pendidikan jadi sasaran
Pada kemacetan yang padat karena Sikomo lewat

Padahal banjir tak melulu salah pemimpin
Bisa jadi kita sendiri yang turut andil
Membiarkan sampah membanjir
Mengeruk pasir demi hidup tajir

Indonesia tak akan pernah hebat
Tanpa pemimpin yang bermartabat
Pemimpin tak akan pernah hebat
Tanpa rakyat yang beradat
Adat peduli terhadap bangsa sendiri
Adat perilaku untuk saling membantu
Adat rasa terhadap sesama
Adat berhati agar tak saling menyakiti

Tunjukkan kita Indonesia yang hebat
Keramahan rakyat menjadi adat
Kejujuran pemimpin menjadi martabat
Kekayaan alam menjadi kemakmuran rakyat

Rakyat beradat, 
Pemimpin bermartabat,
Indonesia menjadi lebih hebat.


Sidoarjo, 4 April 2014
Nunu el Fasa
Indonesia Hebat (source: twitter @IndHebat)

Kerap saya berpikir, apa yang salah dengan pemimpin Indonesia? Kenapa setiap pemilu rasa buah simalakama selalu menghantui. Pahit rasanya ketika pada akhirnya pemimpin pilihan yang diagung-agungkan melukai hati rakyat. Pilihan golput juga bukan solusi, satu suara yang tak tersampaikan bisa menggeser calon pemimpin terbaik. Seperti halnya Ibu Tri Rismaharini, Walikota terbaik yang dipunyai Kota Surabaya, pengunduran beliau yang masih sekedar gosip sudah banyak masyarakat yang menyayangkan. Bagaimana jika kita kehilangan Risma-risma yang lain? Tidakkah pilihan golput itu juga amat merugi.

Memang, pemimpin yang hebat akan menjadikan Indonesia hebat. Tetapi itu bukan satu-satunya. Ada 3 unsur yang membuat Indonesia menjadi hebat. Yaitu; pemimpin yang bermartabat, rakat yang beradat dan kekayaan alam Indonesia yang menjadikan Indonesia kita lebih hebat, seperti yang termaktub dalam puisi diatas.

1. Pemimpin yang bermartabat

Indonesia pernah menjadi negeri yang bermartabat saat kepemimpinan Soekarno. Bahkan "Sang Patriot" tak kan rela membiarkan bangsanya diinjak-injak bangsa lain. Dalam pidatonya yang lebih dikenal dengan istilah Ganyang Malaysia Bung Karno (sapaan akrab) memposisikan diri sebagai martir dan peluru bangsa untuk membela tanah airnya.
Sumber; komunitas Indonesia Hebat
"Pukul dan sikat jangan sampai tanah dan udara kita diinjak-injak oleh Malaysia keparat itu. Doakan aku, aku akan berangkat ke medan juang sebagai patriot Bangsa, sebagai martir Bangsa dan sebagai peluru Bangsa yang tak mau diinjak-injak harga dirinya. Serukan, serukan ke seluruh pelosok negeri bahwa kita akan bersatu untuk melawan kehinaan ini. Kita akan membalas perlakuan ini dan kita tunjukkan bahwa kita masih memiliki gigi yang kuat dan kita juga masih memiliki martabat." (Kutipan pidato Bung Karno)
Memang, kalau dulu tidak ada cara lain dalam membela bangsa kecuali dengan kekuatan fisik. Semua daya dan upaya dikerahkan untuk merebut kedaulatan bangsa dengan berperang melawan penjajah. Tapi sekarang, justru setelah lebih dari setengah abad merdeka, kerap martabat bangsa kita diinjak-injak.

Bagaimana tidak diinjak, kerap kita sendiri yang menginjak-injak martabat bangsa? Jangan mengharap martabat bangsa akan diakui jika masih banyak pemimpin yang tak bermartabat.

Diakui atau tidak, korupsi menjadi biang kerok lunturnya martabat Bangsa Indonesia yang pernah diakui dunia. Sebut saja negeri Jazirah Arab, bagaimana warga kita dikenal di sana karena martabat Indonesia yang pernah dibawa Soekarno ke sana. Tetapi predikat negara terkorup kedua di Asia (sumber; bisnis.com) mengikis yang telah dibangung oleh Soekarno.

Indonesia sangat mendambakan pemimpin yang bermartabat yang bekerja dengan niat untuk rakyat. Pemimpin yang selalu melibatkan Tuhan dalam setiap kerjanya. Bukan sekedar pemimpin yang tidak korupsi. Tidak korupsi bukan karena takut jeruji besi melainkan kepatuhan Ia terhadap Tuhannya dan kewajiban ia menjaga harkat dan martabat bangsa.

2. Rakyat Yang Beradat

Seperti halnya yang dikenal oleh bangsa-bangsa lain. Rakyat Indonesia sangat beradat dengan keragaman budayanya. Perbedaan suku dan budaya kerap menjadi isue perpecahan bangsa. Pemantik api yang sangat mudah menyala bila kita sendiri tak mampu menjaganya.

Bhineka Tunggal Ika bukan sekedar semboyan dan pijakan burung Garuda lambang negara Indonesia. Lebih dari itu ia memiliki makna mendalam dalam mempersatukan bangsa yang harus benar-benar kita wujudkan. Bersatu, bersatu dan bersatu melalui tindak-tanduk kita sebagai bangsa yang beradat.

Banjir yang merebah tak melulu pemimpin yang salah. Pemimpin sebagai penyelenggara negara sementara rakyat sebagai usernya justru tak mau menjaga. Bagaimana negara bisa hebat bila pemimpin dan rakyat tak mau bergandengan erat?

Sangat diperlukan dukungan bagi pemimpin. Siapapun nanti pemimpinnya yang perlu dilakukan rakyat hanyalah menjadi rakyat yang beradat. Saling peduli antar sesama. Tak perlu menanti titah pemimpin untuk beraksi. Dimulai dari sini, diri sendiri, rumah sendiri, lingkungan sendiri agar bisa berarti untuk bangsa sendiri.

3. Alam Sumber Kemakmuran Rakyat

Indonesia negara kaya, terhitung ribuan pulaunya yang belum bernama adalah kelimpahan yang dimiliki Indonesia. Ini menguntungkan Indonesia.

Rizal Max Rompas, seorang bidang kelautan menyebutkan garis pantai Indonesia sepanjang 95.181 KM (persegi). Tiga seperempat dari luas daratan Indonesia ini mampu menyumbang 140 miliar dollar AS setiap tahun. Tidakkah ini sangat memakmurkan rakyatnya?

Bila dihitung potensi wisatanya, laut Indonesia menjadi objek wisata yang paling diminati. Sebut saja bunaken dan raja Ampat. Dunia mengakui kekayaan biota lautnya yang menawan.

Ini dari segi laut yang belum terhitung keuntungan bagi nelayan. Termasuk kekayaan Indonesia lainnya, seperti gunung berapi, hutan, tanah pertanian serta kebudayaan Indonesia sendiri yang juga membawa pengaruh wisatawan dunia.

Tidakkah memang bangsa Indonesia ini Hebat?

Kekayaan alamnya sudah membuat Indonesia Hebat tetapi tidak cukup itu diperlukan orang yang bisa mengelolanya yaitu pemimpin yang bermartabat ditunjang dengan bangsa yang beradat. Indonesia Hebat Negeri Yang Bermartabat adalah masa depan tujuan Indonesia.


Sumber:
putra-putri-indonesia.com/harga-diri.html
http://www.indonesiahebat.org

Wednesday, April 02, 2014

Sensasi Joss Wedang Areng

Kopi Joss alias Wedang Areng kepunyaan suami

Wedang Areng. Wedang sendiri merupakan minuman seduhan air panas mongah-mongah (uap), dalam artian air mendidih bukan sekedar hangat doang. Tetepi dalam konteks Wedang Areng, merupakan seduhan kopi hitam. Sementara areng sendiri adalah arang, yang merupakan sisa pembakaran tidak sempurna dari kayu, berbentuk gumpalan-gumpalan kayu hitam. Arang inilah bahan penguat aroma dari kopi yang meninggalkan sensasi Joss bagi penikmatnya.

Sebelum digunakan arangnya harus dibakar terlebih dahulu sampai membara, kemudian baranya yang menyala merah dimasukkan dalam seduhan wedang. Namun, tidak serta merta begitu saja bara arang langsung dapat digunakan. Perlu diketahui, dalam proses menyalakan arang agar menjadi bara, kadang kala perlu bantuan segala macam bahan bakar, bisa bensi atau minyak tanah. Nah, kandungan minyak inilah yang harus dihilangkan terlebih dahulu. Tentu saja sebagai penikmat kopi tak ingin bau menyengat dari minyak mengganggu aroma kopi, apalagi bisa berpengaruh bagi kesehatan. Sehingga perlu ditunggu bara arang menyala lebih lama baru kemudian digunakan.

Bunyi Joss yang keluar ketika bara arang dimasukkan kopi inilah yang membuat wedang ini juga disebut sebagai Kopi Joss. Tapi bukan itu sensasi yang dimaksudkan. Bagaimanapun kenikmatan kopi itu akan sangat terasa ketika dalam keadaan panas mongah-mongah. Aromanya yang menguar melalui kabut-kabut putih uap panasnya saja sudah menggelitik hidung untuk segera diseruput. Nah, bara arang inilah sebagai penguat rasanya.

Kadang kala ada kopi yang baunya lebih enak daripada rasanya ketika diminum. Dengan bara arang membara berwarna merah menyala yang entah berapa ratus derajat panasnya, kopi yang tadinya sudah panas menjadi lebih panas dan terjadi penguatan rasa. Jika pernah mencicip, arang itu rasanya sepat/sepet. tetapi justru menimbulkan sensasi trecep-trecep ketika sudah beradu dengan kopi. Konon katanya Wedang Areng atau Kopi Joss ini memiliki khasiat untuk menetralisir asam lambung dan meningkatkan stamina. Sangat berbeda dengan kopi biasa dan cocok sekali bagi penikmat kopi hitam pekat dan penyuka rasa pahit. 

Nah, bagi yang ingin menikmati sensasi Joss wedang areng ini tidak susah-susah amat. Biasanya menjadi satu paket dengan menu makanan angkringan, yang konon sangat erat kaitannya sebagai tempat nongkrong, seperti hal kopi biasanya sebagai teman nongkrong. Di Sidoarjo sendiri Wedang Areng dapat ditemukan di Angkringan Begog, tepat di depan Alun-alun Sidoarjo dan di samping Indomaret Ahmad Yani. Lebih seru dan Joss lagi jika menimatinya rame-rame bersama keluarga, pasangan atau teman nongkrong lainnya. Selamat menikmati Wedang Areng.

Tuesday, April 01, 2014

Bersama Buku Sehat Ala Rasulullah

Buku yang rilis Januari ini memang sudah pernah aku posting di blog diantaranya; Sudah Terbit: Sehat Tanpa Obat ala RasulullahMakan dengan 3 Jari, Tidur ala Rasulullah. Enggak afdol rasanya kalau belum post foto diri bersama buku. Sok-sokan ootd gitu deh. Hehehe

Foto ini diambil Februari lalu waktu aku ke kantor majalah buat ambil honor dan terjadi tragedi teledornya aku hingga menyebabkan motorku nyaris hilang. Lengkapnya bisa di baca di postingan Masih Rezeki.

Pas ketika aku berangkat mampir sebentar ke rumah mertua, ternyata ada paket untukku isinya bukti terbit buku dari Gramedia. Meski bukan surprise karena sebelumnya aku sudah beli di toga mas Sidoarjo saking enggak sabarnya, tapi seneng banget. Ini buku solo pertamaku diantar buku antologi lainnya.
Editing memakai galaxy note lte. Jadi kayak blur speed

Kenapa ya mulutku monyong-monyong begitu
Nah, nampal jelas kan bukunya?
Di foto ini terkesan soft. Warna pekat dari hitamnya kupadukan dengan warna Salem. Kebetulan untuk hijabnya ini koleksi pribadiku yang pernah kubuat di J-anez Fashion dan sekarang lagi mandek. Doain suatu saat bisa lanjut ya. Amiiin.


Wardrobe :
Tunic ; Elzatta Hijab
Outter ; Cammomile
Broch ; Minlan

Feel Free To Follow My Blog